Jumat, 13 Mei 2016

Tata Martino Nilai Karirnya Seutuhnya Gagal Saat Melatih Barca



Tata Martino Nilai Karirnya Seutuhnya Gagal Saat Melatih Barca - Gerardo 'Tata' Martino cuma mampu berada satu musim menjadi pelatih Barcelona. Pelatih Argentina tersebut mengaku kalau eranya di Catalan seutuhnya tidak berhasil. (judi big2 online)

Martino dipercaya menjadi pelatih El Barca saat musim 2013 yang lalu, mengambil alih jabatan dari mendiang Tito Vilanova, yang mengundurkan diri. Walau dikontrak sepanjang dua musim, Martino mengambil keputusan angkat kaki dari Camp Nou diakhir musim sesudah tidak berhasil mengantar Lionel Messi mengukir prestasi.

Pencapaian Martino sepanjang di Barca hanya sebatas gelar Piala Super Spanyol yang didapat setelah menaklukkan Atletico Madrid dengan keunggulan 1-0. Di kancah domestik, Barca berada di peringkat kedua klasemen akhir dibawah Atletico dalam persaingan La Liga serta kandas di laga puncak Copa del Rey dari sang musuh bebuyutan mereka Real Madrid 1-2.

Barca juga harus terhenti lebih dini di Liga Champions. Los Cules tersingkir oleh Atletico sesudah kalah dengan keseluruhan 1-2 di babak delapan besar.

 " Musim saya di Barca merupakan satu kegagalan seutuhnya. Biasanya kegagalan artinya tak menang. Penilaian saya bakal hal tersebut tidak sama, " ungkap Martino pada majalah Paneka, yang diambil Marca.

 " Bila Barca menerapkan gaya main mereka sendiri namun tak memenangi gelar juara, jadi hal tersebut bukan kegagalan. Namun kami tak menang serta kami juga tak bermain bagus. "

Martino mengaku, Barca sangat terpukul dengan meninggal dunianya Vilanova yang memengaruhi penampilan mereka diatas lapangan.

 " Kami benar-benar menderita dari beberapa perkara diluar olah-raga yang semua datang di saat yang sama, " ungkap Martino.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar